KUBU RAYA, sampankalimantan.id- Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) bergerak cepat dalam menangani kebakaran hutan dan lahan (karthula) yang terjadi di Desa Teluk Bakung.. Begitu mendeteksi adanya titik api, tim LPHD segera menerjunkan para tim patroli hutan desa untuk memadamkan api yang meyebar luas di sekitar kawasan hutan. Berkat respon cepat dan kerjasama antara LPHD dan tim patroli kebakaran berhasil dikendalikan dini hari.
Terpantau 23 titik hotspot di Teluk Bakung pada tanggal 26/7/2024 pukul 09.00 WIB sebagai update terbaru. Tim terus bekerja keras untuk mengatasi situasi ini dan menjaga keselamatan serta kelestarian hutan.
Ketua Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Teluk Bakung, Nata menyampaikan, bahwa penyebab kebakaran hutan yang terjadi di wilayah mereka hingga saat ini masih belum diketahui. Kebakaran tersebut pertama kali terdeteksi sekitar pukul 10.00 pagi di sekitar areal hutan desa.
“Kami berusaha hingga malam hari memadamkan api, karena keterbatasan sarana selang dan mesin sehingga api tidak tidak dapat dipadamkan, dan kami juga sempat mencoba meminta bantuan untuk peminjaman selang,” ungkap Nata, Kamis (25/7/2024).
LPHD dan anggota tim patroli lainnya, terus berusaha hingga malam hari untuk mengendalikan kobaran api tersebut. Meskipun demikian, keterbatasan peralatan yang ada menjadi kendala utama dalam penanganan kebakaran ini.
Nata berharap pemerintah dapat memberikan bantuan berupa sarana dan prasarana yang lebih memadai untuk penanggulangan kebakaran hutan di desa mereka. Dukungan dari pemerintah diharapkan dapat membantu LPHD Teluk Bakung dalam meminimalisir dampak kebakaran, sehingga kerusakan lingkungan dapat dicegah dan tidak semakin parah.
Sementara itu, Donatus Dino selaku Koordinator Tim Patroli, mengungkapkan harapannya agar ke depan persediaan alat-alat yang dibutuhkan untuk memadamkan api, seperti selang dan peralatan pemadam lainnya, dapat ditingkatkan.
“Keterbatasan peralatan saat ini menjadi pelajaran penting, untuk peningkatan kesiapsiagaan dan respons terhadap kebakaran hutan di kemudian hari,” jelasnya.
Dengan dukungan tersebut, tim patroli dan Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Teluk Bakung, diharapkan dapat lebih efektif dalam mengendalikan dan memadamkan kebakaran hutan. sehingga kejadian serupa tidak menimbulkan kerusakan lebih lanjut pada lingkungan.