PROFIL HUTAN DESA TASIK MALAYA

Logo Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Tasik Malaya

                                    PROFIL HUTAN TASIK MALAYA 

Nama:Hutan Desa Kubu 
Nomor: SK.521/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL-0/2/2019
Tanggal:2 Februari 2017
Nama Kelompok:Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Tasik Malaya
Luas:Luas ± 2.850 Ha 
Desa:Tasikmalaya  
Kecamatan:Batu Ampar 
Kabupaten:Kubu Raya

Hutan Desa Tasik Malaya merupakan kawasan hutan yang dikelola oleh Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Tasik Malaya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan SK.521/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL-0/2/2019 yang diterbitkan pada 2 Februari 2017. Kawasan ini memiliki luas sekitar 2.850 hektare dan terletak di Desa Tasik Malaya, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya.

Tutupan Lahan:

TIDAKUraianLuas 

(Ha)

Orang 

(%)

1.Hutan Belukar Rawa 895,0131,39
2.Hutan Rawa Sekunder  tahun 1932,0167,75
3.Hutan Pertanian Lahan Kering  3,130,11
4.Perkebunan21,470,75
Jumlah :2.851,63100%

Hutan Desa Tasik Malaya memiliki luas total 2.851,63 hektar dengan komposisi tutupan lahan yang beragam dan berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Sebagian besar kawasan ini didominasi oleh hutan rawa sekunder seluas 1.932,01 hektar atau sekitar 67,75% dari total luas, yang berfungsi sebagai ekosistem penting bagi keanekaragaman hayati dan penyimpanan karbon. Selain itu, hutan rawa mencakup luas 895,01 hektar (31,39%), yang berperan dalam mendukung regenerasi alami hutan dan menjadi habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna. Kawasan lainnya meliputi hutan pertanian lahan kering seluas 3,13 hektar (0,11%) serta perkebunan seluas 21,47 hektar (0,75%), yang menunjukkan adanya aktivitas ekonomi masyarakat di sekitar kawasan hutan.

Demografi:

TIDAKUraianSatuanJumlahKet.
1Jumlah Penduduk
Jumlah :Organisasi1.380Jiwa
  • Laki-laki
Organisasi650Jiwa
  • Perempuan 
Organisasi658Jiwa
2-Anak-anak < 15 TahunOrganisasi
  • Angkatan kerja 15-54 Tahun
Organisasi
  • Angkatan Tidak Produktif <55 Tahun
Organisasi
3Mata Pencaharian
  1. Belum/tidak bekerja
%18,68Rata-Rata
  1. Aparatur Pejabat Negara
%0,5Rata-Rata
  1. Tenaga Pengajar
%1,37Rata-Rata
  1. Wiraswasta   
%6,85Rata-Rata
  1. Pertanian dan Perternakan
%61,02Rata-Rata
  1. Bahasa Nelayan 
%6,6Rata-Rata
  1. Tenaga Kesehatan 
%1Rata-Rata
  1. Pensiunan
%0,25 Rata-Rata
  1. Pekerjaan lain 
%3,74Rata-Rata

Desa Tasik Malaya memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.380 jiwa, terdiri dari 650 laki-laki dan 658 perempuan. Struktur demografi desa ini mencakup berbagai kelompok usia, dengan sebagian besar penduduk berada dalam kategori angkatan kerja (15-54 tahun). Mata pencaharian utama masyarakat didominasi oleh sektor pertanian dan peternakan yang menyerap sekitar 61,02% dari total tenaga kerja, menunjukkan ketergantungan yang tinggi terhadap sektor agraris. Selain itu, 18,68% penduduk tercatat belum atau tidak bekerja, sementara sektor wiraswasta menyumbang 6,85%. Beberapa sektor lain juga turut berkontribusi terhadap perekonomian desa, seperti nelayan (6,6%), tenaga pengajar (1,37%), tenaga kesehatan (1%), aparatur pejabat negara (0,5%), pensiunan (0,25%), dan pekerjaan lainnya sebesar 3,74%.

Potensi Usaha:

TIDAKKategoriJenis PotensiKeterangan
1Perikanan 
  1. Kepiting Bakau
  2. Ikan Laut
  3. Udang Wangkang 
  4. Kepah
  5. Siput Bakau
2Hasil Hutan Bukan Kayu
  1. Lebah Nyiruan
  2. Lebah Kelulut 
  3. Asam Paya
3Jasa Lingkungan 
  1. Saham Karbon
  2. Wisata Pemancingan
  3. Wisata Alam Gambut

Hutan Desa Tasik Malaya memiliki beragam potensi usaha yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. Di sektor perikanan, desa ini memiliki sumber daya laut dan pesisir yang kaya, dengan hasil utama seperti kepiting bakau, ikan laut, udang wangkang, kepah, dan siput bakau yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Selain itu, hasil hutan bukan kayu juga menjadi potensi yang menjanjikan, seperti budidaya lebah nyiruan dan lebah kelulut yang menghasilkan madu alami berkualitas tinggi, serta pemanfaatan tanaman asam paya yang memiliki manfaat herbal. Selain sektor perikanan dan kehutanan, jasa lingkungan juga berpeluang besar untuk dikembangkan, terutama melalui perdagangan stok karbon sebagai upaya mitigasi perubahan iklim, serta pengembangan ekowisata berbasis alam seperti wisata pemancingan dan wisata alam gambut.

Tabel Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS)

TIDAK.NamaKlasifikasiPotensi
1.(KUPS) Silvovishery Tasik SejahteraEmasPeternakan Kambing

 

Archive

PROFIL HUTAN DESA MENGKALANG

                                                                   PROFIL HUTAN DESA MENGKALANG Nama : Hutan Desa Mengkalang Nomor :  SK.5325/ MENLHK-PSKL/ PKPS / PSL.0/9/ 2020

Read More »

PROFIL HUTAN DESA SUNGAI BEMBAN

                                       PROFIL HUTAN DESA SUNGAI BEMBAN Nama : Hutan Desa Sungai Bemban Nomor : SK. 10887/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/12/2019 Tanggal : 31

Read More »

PROFIL HUTAN DESA AMBARAWA

                                       PROFIL HUTAN DESA AMBARAWA Nama : Hutan Desa Ambarawa Nomor : SK.519/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/2/2017 Tanggal : 14 Februari 2017 Nama

Read More »

PROFIL HUTAN DESA PASIR

PROFIL HUTAN DESA PASIR  Nama : Hutan Desa Pasir  Nomor :  SK.10885/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/12/2019 Tanggal : 31 Desember 2019 Nama

Read More »

Leave a Reply

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
WhatsApp
Email
Print
TopBack to Top