PROFIL HUTAN DESA SERUAT DUA
Nama | : | Hutan Desa Seruat Dua |
Nomor | : | SK.3879/ MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/7/2017 |
Tanggal | : | 12/07/2017 |
Nama Kelompok | : | Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Seruat Dua |
Luas | : | ± 613 Ha |
Desa | : | Seruat Dua |
Kecamatan | : | Kubu |
Kabupaten | : | Kubu Raya |
Hutan Desa Seruat Dua merupakan kawasan hutan yang dikelola oleh masyarakat melalui Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Seruat Dua. Berdasarkan SK.3879/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/7/2017, izin pengelolaan hutan ini diberikan pada 12 Juli 2017 dengan luas ± 613 hektare.
Tutupan Lahan:
No | Uraian | Luas (Ha) | Persen (%) |
1. | Hutan Mangrove Sekunder | 613 | 100 |
Jumlah : | 613 | 100 |
Hutan Desa Seruat Dua memiliki luas 613 hektare, yang seluruhnya merupakan hutan sekunder mangrove. Ekosistem mangrove ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan, mencegah abrasi pantai, serta menjadi habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna pesisir.
Demografi:
No | Uraian | Satuan | Jumlah | Ket. |
1 | Jumlah Penduduk | Org | 2046 | Jiwa |
Total : | ||||
| Org | 962 | Jiwa | |
| Org | 1084 | Jiwa | |
2 | -Anak-anak < 15 Tahun | Org | 924 | Jiwa |
| Org | 1035 | Jiwa | |
| Org | 87 | Jiwa | |
3 | Mata Pencaharian | |||
Pertanian dan Peternakan | % | 926 | Rata-Rata | |
Aparatur Pejabat Negara | % | 3 | Rata-Rata | |
Wiraswasta | % | – | Rata-Rata | |
Nelayan | % | – | Rata-Rata | |
Tenaga Pengajar | % | 11 | Rata-Rata | |
Tenaga Kesehatan | % | – | Rata-Rata | |
Pekerjaan Lainnya | – | Rata-Rata |
Hutan Desa Seruat Dua dihuni oleh 2.046 jiwa, yang terdiri dari 962 laki-laki dan 1.084 perempuan. Dari jumlah tersebut, 924 jiwa merupakan anak-anak di bawah 15 tahun, sementara 1.035 jiwa berada dalam kelompok usia produktif (15-54 tahun), dan 87 jiwa termasuk dalam kategori tidak produktif.
Mayoritas penduduk bekerja di sektor pertanian dan peternakan (926 jiwa), diikuti oleh tenaga pengajar (11 jiwa) serta aparatur pejabat negara (3 jiwa). Profesi lain seperti wirausaha, nelayan, dan tenaga kesehatan belum memiliki jumlah signifikan dalam struktur ekonomi desa.
Potensi Usaha:
No | Kategori | Jenis Potensi | Keterangan |
1. | Hasil Hutan Kayu |
Officinalis
Gymnorrhiza
Mucronata,
Apiculata,
| |
2. | Hasil Hutan Bukan Kayu |
| |
3. | Jasa Lingkungan |
|
Hutan Desa Seruat Dua memiliki berbagai potensi usaha yang dapat dikembangkan secara berkelanjutan. Pada sektor hasil hutan kayu, terdapat berbagai jenis tanaman mangrove bernilai ekologis dan ekonomis, seperti api-api (Avicennia officinalis), tumuk gelam (Bruguiera gymnorrhiza), blukup (Rhizophora mucronata), bakau lumut (Rhizophora apiculata), dan bakau tembaga (Rhizophora stylosa). Selain itu, potensi hasil hutan bukan kayu (HHBK) mencakup hasil perikanan seperti kepiting bakau, kepah, udang wang kang, dan ikan tirus, yang mendukung sektor perikanan tangkap dan budidaya masyarakat sekitar. Di bidang jasa lingkungan, kawasan ini memiliki peluang dalam penyerapan dan penyimpanan karbon untuk mitigasi perubahan iklim, serta pengembangan ekowisata pemancingan dan track mangrove, yang dapat menjadi daya tarik wisata berbasis konservasi.
Tabel Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS)
No. | Nama | Klasifikasi | Potensi |
1. | (KUPS) Silvopastura Maju Jaya | Silver | Peternakan kambing dan bebek |