Menyelami Peran Zonasi Dalam Mengawal Ekosistem Mangrove

Editor: Evi

Hutan mangrove.

KUBU RAYA, sampankalimantan.id- Hutan mangrove merupakan kawasan yang terletak pada daerah pasang surut, yang menawarkan panorama berbagai macam keanekaragaman hayati, sekaligus menjadi tuan rumah bagi habitat dari berbagai jenis flora hingga fauna.

Keunikan hutan mangrove, karena kemampuan toleransinya terhadap kadar garam tinggi mampu bertahan hidup, dilengkapi dengan perarakaran yang kokoh dan bercabang membuat pertahanan kuat sebagai pelindung pantai dari abrasi dan badai tropis.

Perlu diketahui, hutan mangrove tak kalah hebat memegang peran yang sangat luar biasa penting sebagai penyimpan karbon dalam jumlah yang besar, dalam mitigasi perubahan iklim.

Kehadiran hutan mangrove memberikan manfaat dalam pengembangan sumber daya alam dalam pengelolaan dan perlindungan hutan mangrove dengan sebaik mungkin.

Melansir dari beberapa artikel menyebutkan, terdapat empat zona hidup ekosistem hutan mangrove yang meliputi mangrove terbuka, mangrove tengah, mangrove payau dan mangrove daratan.

  1. Mangrove terbuka atau terluar
    Zona terbuka merupakan wilayah terluar mangrove, yang sangat dipengaruhi oleh air laut. Ciri khas dari zona ini adalah adanya genangan air yang paling besar dari zona lain.
  2. Mangrove tengah
    Merupakan zona peralihan yang menghubungkan perairan dan daratan. Umumnya, zona ini terletak lebih tinggi dari zona terbuka dan wilayahnya tidak terlalu tergenang seperti zona terbuka.
  3. Mangrove payau
    Mangrove payau memiliki ciri terletak di dekat sungai dengan konsentrasi garam yang lebih rendah dari zona terbuka. Kondisi salinitas di zona ini, lebih rendah dibandingkan dengan zona terbuka dan tengah.
  4. Mangrove daratan
    Merupakan bagian dari kawasan mangrove yang lebih tinggi dan terletak di bagian paling dalam dari ekosistem mangrove. Zona ini umumnya tidak terkena pengaruh air laut secara langsung dan lebih sering terdapat tanaman darat atau semak belukar.

Namun, hutan mangrove juga dihadapkan pada berbagai ancaman, termasuk perubahan iklim, perambahan, dan polusi. Karena itu, upaya konservasi yang kokoh menjadi sangat penting untuk melindungi kekayaan alam bagi generasi mendatang.

Archive

PROFIL HUTAN DESA MENGKALANG

                                                                   PROFIL HUTAN DESA MENGKALANG Nama : Hutan Desa Mengkalang Nomor :  SK.5325/ MENLHK-PSKL/ PKPS / PSL.0/9/ 2020

Read More »

PROFIL HUTAN DESA SUNGAI BEMBAN

                                       PROFIL HUTAN DESA SUNGAI BEMBAN Nama : Hutan Desa Sungai Bemban Nomor : SK. 10887/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/12/2019 Tanggal : 31

Read More »

PROFIL HUTAN DESA AMBARAWA

                                       PROFIL HUTAN DESA AMBARAWA Nama : Hutan Desa Ambarawa Nomor : SK.519/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/2/2017 Tanggal : 14 Februari 2017 Nama

Read More »

PROFIL HUTAN DESA PASIR

PROFIL HUTAN DESA PASIR  Nama : Hutan Desa Pasir  Nomor :  SK.10885/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/12/2019 Tanggal : 31 Desember 2019 Nama

Read More »
Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
WhatsApp
Email
Print
TopBack to Top